BK8INDO — Sebelumnya pernah kita bahas mengenai olahragawan atau atlet yang pindah cabang olahraga, dan bahkan masih mampu membuktikan dirinya berhasil di cabang olahraga lain. Oleh karena itu, akan menarik jika kami jelaskan hal terbaru atau topik terbaru yakni pesepakbola yang menjadi pegolf profesional setelah karier sepakbolanya berakhir.
Namun sebelum membahas lebih jauh, kami akan jelaskan salah satu alasan mengapa olahraga golf cukup popular di kalangan para pesepakbola. Alasannya karena cara bermainnya yang juga menuntut ketepatan dan juga kondisi fisik yang ideal. Maka tak mengherankan pula jika banyak pesepakbola yang menjadi pegolf profesional saat pensiun.
Olahraga yang sekilas terlihat begitu sederhana ini begitu dinikmati lantaran dapat melatih fokus dan otot. Selain itu, golf juga sudah sering dijadikan ‘pelarian’ para pesepakbola yang sedang merasa jenuh dengan pelatih dan rekan-rekannya di tim. Bermain golf juga membuat para pemain merasa lebih tenang meski membutuhkan konsentrasi yang besar.
Andriy Shevchenko
Mantan pemain AC Milan, Andriy Shevchenko ini dikenal publik sebagai seorang yang memiliki pemikiran taktis yang tinggi di generasinya. Tentu saja hal tersebut membuat Shevchenko cocok sekali terjun ke dunia golf.
Shevchenko yang kini menangani timnas Ukraina tersebut mengakhiri karier profesionalnya pada tahun 2012 dan semenjak itu ia mulai menekuni pekerjaan manajerial sebagai asisten pelatih hingga akhirnya berhasil menduduki jabatan sebagai manajer pada tahun 2016.
Saat ini, Shevchenko termasuk salah satu mantan pesepakbola yang menjadi pegolf profesional. Setelah membeli Wentworth Estate beberapa tahun yang lalu, Shevchenko kemudian menjadi anggota klub golf elite Wentworth Estate. Selain itu, sepak terjang Shevchenko di dunia golf juga terus berlanjut setelah ia ditunjuk menjadi duta besar Ryder Cup 2018.
Alan Shearer
Eks striker Newcastle United, Alan Shearer juga dikenal sebagai salah satu pemain sepakbola terbaik yang pernah dimiliki Inggris sepanjang masa. Selama aktif menjadi pemain sepak bola, Shearer telah berhasil mencetak 422 gol di ajang Liga Inggris.
Ia pun memutuskan pensiun pada tahun 2006 dan mendedikasikan hidupnya untuk dunia filantropi. Ia berhasil mengumpulkan paling tidak 1,6 juta poundsterling yang kemudian digunakan untuk proyek-proyek kemanusiaan.
Selain memiliki naluri sosial yang tingggi, Shearer juga dikenal sebagai pecinta golf. Sebagai bukti kecintaannya terhadap filantropi dan golf, ia bahkan sempat membuat sejumlah laga amal melalui badan yang ia miliki.
Sama seperti Shevchenko, Shearer juga sudah begitu lihai dalam bermain golf. Bahkan, ia secara terang-terangan menyebut bahwa golf lebih sulit ketimbang sepak bola. Hal tersebut diungkapkannya setelah ia merasa gugup ketika melakukan debut pertamanya sebagai pemain golf pada ajang Wenworthd BMW Pro-Am Championship.
David Platt
Mantan pemain timnas Inggris yang pernah menukangi Man City, David Platt berbeda dengan Shevchenko dan Shearer yang mencoba ‘peruntungan’ di dunia golf setelah pensiun dari dunia sepak bola, Platt yang kini berusia 39 tahun tersebut telah bermain golf sejak usianya 22. Saat itu ia masih berstatus pemain Aston Villa.
Semasa mudanya, Platt juga dikenal sebagai pemain yang memiliki kreativitas tinggi di lapangan. Ia mencapai penampilan puncaknya saat Piala Dunia 1990 di Italia.
Setelah tampil cukup impresif bersama timnas Inggris, ia memutuskan pensiun pada tahun 1996 meski masih melanjutkan karier di klubnya hingga tahun 2001. Setelah memutuskan pensiun, Platt merasa sudah waktunya untuk menyalurkan kebiasaan bermain golfnya dengan lebih serius. Ia pun membuka sebuah bisnis golf yang diberi nama Major Golf.