BK8INDO — Ada istilah slamdunk, three second, jump, dan rebound di dalam permainan basket. Istilah-istilah ini juga banyak yang digunakan sebagai bahan taruhan basket oleh para bettor. Istilah yang merupakan peristiwa di dalam pertandingan akan bisa jadi bahan taruhan untuk Anda. Termasuk dalam pembahasan kali ini, kami akan mengenalkan pengertian rebound dan metode pertaruhannya kepada Anda para bettor sekalian.
Sebelumnya, bagi pembaca BK8 yang baik, pasti rasa-rasanya pernah menemui beberapa artikel taruhan basket yang memiliki kesamaan. Tetapi sebenarnya, kami tidak pernah memberikan artikel yang punya kesamaan mutlak. Perlu pembaca tahu, kami selalu merangkai kata-kata untuk dapat pembaca dan bettor sekalian menikmatinya. Misalnya saja mengenai rebound yang akan kita bahas kali ini, meski pembaca sebelumnya pernah membaca mengenai rebound di BK8, nah ulasan kali ini akan berbeda dengan yang pernah pembaca lihat sebelumnya. Di manakah perbedaannya? Tentu banyak, pertama adalah datangnya dari perspektif penulis mengenai topik yang diangkat.
Baiklah, tidak perlu berlama lagi, mari kita bahas dengan seksama mengenai rebound dan bagaimana menerapkannya dalam taruhan basket. Bertaruh dalam rebound adalah dengan memilih pemain yang akan mencetak gol dalam pertandingan di atas atau di bawah angka yang ditetapkan oleh situs judi tempat Anda bermain.
Berikut ketetapan dari permainan rebound yang menjadi dasar taruhan basket bagi banyak bettor. Di antaranya adalah;
- Rebound menghitung variasi ofensif dan defensif.
- Seorang pemain harus menginjak lapangan pada titik tertentu selama pertandingan agar taruhan dapat dipertahankan. Jika mereka gagal bermain, taruhan akan dibatalkan.
- Lembur atau waktu tambahan tidak diperhitungkan untuk pasar-pasar ini.
Jadi, bettor harus menebak siapa pemain yang melakukan rebound dengan pilihan angka yang sudah ditetapkan oleh situs judi. Dalam pembahasan ini rebound hanya mereka yang mampu memasukan bola ke dalam gawang lawan. Sehingga, yang terhitung adalah nilai atau poin milik pemain yang melakukan rebound dan langsung memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Dengan demikian rebound defensive tidak termasuk pada rebound ini.
Baca Juga – Taruhan Basket: Menebak Tim Mana yang Meraih 20 Poin Pertama Tiap Kuarter
Sedikit prediksi pemain
Rebound berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti melambung. Dan ini digunakan dalam istilah permainan bola basket di mana seorang pemain menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembakkan oleh pemain lain.
Prediksinya adalah, karena dalam analisa sederhana mengungkapkan bahwa pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan adalah yang berada di posisi Center atau tengah dan posisi power forward dengan rebound lebih efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring basket. Dengan itu, yang akan paling banyak melakukan rebound memasukkan bola adalah mereka yang di posisi tengah atau power forward sebagai pemain yang selalu ikut aktif menyerang. Jadi kalau ada pemain di sebuah klub yang akan bertanding dengan memiliki spesifikasi yang kami sebutkan itu, maka itu adalah kesempatan untuk dapat ada pilih, yakni pemain rebound offensive.
Pertanyaannya mengapa rebound offensive adalah karena kemungkinan paling besar melakukan rebound masuk ke keranjang lawan adalah peristiwa rebound offensive. Karena sebenarnya, rebound terbagi menjadi dua jenis, yaitu: Offensive Rebound dan Defensive Rebound. Offensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak masuk yang ditembak oleh teman, sedangkan Defensive Rebound terjadi jika pemain mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang ditembak oleh pihak lawan. Biasanya, Defensive Rebound lebih banyak dibanding Offensive Rebound dalam suatu pertandingan dikarenakan pebasket itu lebih dekat dengan ring basket dibanding pihak lawan.